masukkan script iklan disini
Simalungun: Bupati Simalungun, H. Anton Ahmad Saragih pimpin apel gabungan penanganan bencana banjir bandang dan Longsor yang di Kota Wisata Parapat, Kecamatan Girsang Sipangan Bolon. Kegiatan Apel digelar untuk menyikapi kondisi pasca-bencana dan upaya melakukan tindakan dasar pencegahan yang dapat mengganggu aktivitas masyarakat, Senin (17/3/2025)
Apel gabungan berlangsung dilaksanakan di Pantai Bebas Parapat. Dan Bupati Simalungun mengingatkan pentingnya koordinasi dan sinergi antara semua pihak dan akan membentuk tim yang terlibat dalam penanggulangan bencana tersebut.
Bupati Simalungun juga mengatakan bahwa tugas utama saat ini adalah memastikan proses penanggulangan bencana berjalan lancar, serta memberikan dukungan penuh kepada masyarakat yang terdampak bencana banjir.
Sementara itu Dandim 0207/Simalungun Letkol Inf. Slamet Faojan M.Han yang juga mengikuti upacara apel gabungan, mengatakan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah, TNI, Polri , Basarnas, dan masyarakat dalam menghadapi situasi darurat seperti ini. Dandim juga menyebutkan semua pihak untuk berkolaborasi secara efektif, mengingat dampak bencana yang cukup besar terhadap warga dan infrastruktur di Kelurahan Parapat.
“Kami mengimbau agar setiap pihak terus bekerja dengan semangat gotong royong. Dengan bekerja sama, kita akan lebih cepat dalam membantu korban. Kita semua harus siap dalam menghadapi bencana, Ini adalah ujian bagi kita semua, dan kita harus saling membantu untuk mengatasi bencana ini,” ujar Dandim
Sebelumnya banjir dan longsor tersebut diakibatkan meluapnya sungai batu gaga yang tidak bisa menampung debit air yang cukup besar.
Dalam apel gabungan terlihat juga Wakil Bupati Simalungun, Benny Gusman Sinaga mendampingi Bupati dan personil dari Polres Simalungun serta pegawai pemerintahan yang melakukan tugas pembersihan pada material yang terbawa banjir. (R1/red)